Bebas dari Stres Cicilan! Ini Alasan Kenapa Kalian Harus Melakukan Financial Screening

Cicilan sering kali menjadi sumber stres utama bagi banyak orang. Dari cicilan kartu kredit, kendaraan, hingga KPR, semuanya bisa membuat seseorang merasa tercekik jika tidak dikelola dengan baik. Namun, menariknya ada segelintir orang yang tetap bisa menikmati hidup meskipun memiliki tanggungan. Apa rahasianya? Mereka telah lebih dulu melakukan financial screening.

Secara sederhana, financial screening adalah proses untuk memahami kondisi keuangan secara menyeluruh. Proses ini membantu seseorang mengenali apakah keuangan sehat, cukup sehat, atau justru sedang dalam masalah. Dengan melakukan financial screening, seseorang bisa mengambil langkah tepat untuk mengelola keuangan, menghindari bencana finansial, dan bahkan membuka peluang untuk hidup lebih tenang.

Kenapa Financial Screening Itu Penting?

Kondisi keuangan yang buruk bisa menjadi akar dari berbagai masalah, mulai dari stres, hubungan yang memburuk, hingga kehilangan aset. Namun, financial screening bukan hanya soal mencegah hal buruk terjadi. Proses ini lebih dari itu.

Dengan financial screening, seseorang mendapatkan gambaran utuh tentang posisi keuangan. Hal ini dapat membantu membuat keputusan finansial yang lebih bijak, seperti kapan harus mulai menabung, kapan saat yang tepat untuk investasi, atau bahkan kapan harus menahan diri dari utang.

Selain itu, financial screening juga membantu menciptakan hubungan yang sehat dengan uang, sehingga lebih sadar akan batas kemampuan dan tidak mudah tergoda membeli hal-hal yang tidak diperlukan. Kebiasaan finansial ini penting untuk jangka panjang, terutama jika memiliki tujuan keuangan tertentu, seperti membeli rumah, mempersiapkan pendidikan anak, atau merencanakan pensiun.

Cara Melakukan Financial screening

Melakukan financial screening adalah langkah penting sebelum mengajukan pinjaman atau memastikan kondisi keuanganmu sehat. Untungnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyediakan layanan bernama SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan). Berikut cara mudah melakukan financial screening melalui layanan SLIK OJK secara online maupun offline.

Cara Cek SLIK Secara Online

  • Buka Situs Resmi OJK
    Pertama-tama, akses situs OJK. Kalau bingung, langsung cari di Google dengan kata kunci “SLIK Online OJK”. Biasanya, halaman yang kalian cari langsung muncul di bagian atas.
  • Isi Formulir Pendaftaran
    Setelah masuk ke halaman SLIK, kalian akan diminta mengisi formulir permohonan. Data yang perlu dipersiapkan adalah nama lengkap sesuai KTP, nomor KTP atau paspor jika kalian WNA dan email aktif sebagai media untuk mengirimkan hasilnya.
  • Unggah Dokumen yang Diminta
    Biasanya, kalian juga diminta untuk mengunggah KTP dan dokumen pendukung lain, seperti surat kuasa, kalau data ini dicek oleh orang lain misalnya pengacara atau kerabat dengan format PDF atau JPEG sesuai ketentuan di situs.
  • Proses Verifikasi
    Setelah data diunggah, tim OJK akan mengecek permohonan kalian. Ingat, proses tersebut membutuhkan waktu sekitar 1-3 hari kerja, jadi dimohon untuk bersabar.
  • Hasil Dikirim ke Email
    Kalau semuanya lancar, hasil SLIK akan dikirimkan ke email kalian. Hasil ini berupa dokumen yang memuat skor kredit dan detail riwayat pinjaman kalian.

Cara Cek SLIK Secara Offline

  • Cari Kantor OJK Terdekat
    Pertama, cari tahu lokasi kantor OJK yang menyediakan layanan SLIK. Kalian pun bisa cek daftarnya di situs resmi OJK.
  • Siapkan Dokumen Penting
    Pastikan kalian membawa beberapa dokumen, seperti KTP (untuk WNI) atau paspor (untuk WNA). Lalu, siapkan juga surat kuasa kalau permohonan ini diwakilkan. Terakhir, bawa juga dalam bentuk fotokopi yang biasanya diperlukan untuk arsip.
  • Ambil Nomor Antrian
    Sesampainya di kantor OJK, langsung ambil nomor antrian. Jangan lupa cek jadwal layanan karena biasanya ada waktu khusus untuk layanan SLIK.
  • Isi Formulir Permohonan
    Petugas OJK akan memberikan formulir yang harus kalian isi. Kemudian, lengkapi data yang diminta dengan benar supaya prosesnya cepat.
  • Tunggu Hasil Cetak SLIK
    Setelah data diverifikasi, petugas akan mencetak hasil SLIK. Kalian bisa langsung membawa hasilnya pulang untuk keperluan yang sudah ditentukan sebelumnya.

Langkah yang Dilakukan Setelah Melakukan Financial Screening

Setelah mendapatkan laporan hasil financial screening, langkah berikutnya adalah mengevaluasi pola pengeluaran. Coba periksa, apakah pengeluaran kalian lebih besar dari pemasukan? Apakah ada pos yang sebenarnya bisa dikurangi? Jika sudah, mulailah dengan mengelompokkan pengeluaran ke dalam kategori seperti kebutuhan pokok, cicilan, tabungan, investasi, dan hiburan. Dari sini, kalian bisa melihat apakah ada ketidakseimbangan dalam alokasi keuangan yang perlu diperbaiki.

Selanjutnya, tentukan prioritas berdasarkan hasil evaluasi tersebut. Jika utang terlalu besar, fokuskan untuk melunasinya terlebih dahulu. Jika pengeluaran hiburan terasa berlebihan, pangkas sebagian dan alihkan anggarannya untuk hal yang lebih penting, seperti tabungan atau dana darurat. Prioritas ini penting agar keuangan kalian tetap terkendali tanpa merasa terbebani. Terakhir, buat rencana keuangan baru yang lebih sehat dan terukur. Misalnya, tetapkan batas untuk pengeluaran hiburan, alokasikan sebagian pemasukan untuk tabungan atau investasi, dan susun target realistis untuk melunasi utang

Pada akhirnya, dengan memahami kondisi keuangan secara menyeluruh, kalian bisa membuat keputusan yang lebih bijak, terhindar dari stres karena cicilan, dan membuka peluang untuk investasi yang lebih menguntungkan.

Namun, memahami keuangan tidak bisa dilakukan sendiri. Penting untuk terus belajar dari sumber terpercaya, salah satunya adalah FAR Capital. Dengan pengalaman bertahun-tahun membantu ribuan orang memahami keuangan, FAR Capital menawarkan unfair advantage lewat metode dan strategi unik yang telah terbukti efektif untuk membantu perjalanan finansial terasa lebih mudah dalam mencapai kesuksesan.

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Dapatkan Penawaran Menarik dari FAR Capital!
    Newsletter
    Contact
    Email Us
    Copyrights of FAR CAPITAL INDONESIA 2024